- Di Ajang BRImo Future Garuda,BRI Serahkan Bantuan Pendidikan Bagi 50 Anak Sepak Bola Berbakat
- Beruntung! 50 Nasabah BRI Dapatkan Kesempatan Intimate Dinner Dengan Legenda Sepak Bola Dunia
- Lewat BRImo Future Garuda
- Pameran Kerajinan dari Sampah
- Diduga Edarkan Sabu, 2 Orang Diamankan Polres Paser
- Wabup Masitah Ajak Bersama-sama Lestarikan Budaya
- Kelanjutan Pembangunan Bandara Rantau Panjang
- Jaga Keandalan Listrik saat Cuaca Ekstrem
- Ayo Ajak Keluarga Bermain di Jo-ji Land
- Wali Kota Ajak Masyarakat Turunkan Stunting


TMMD Ke-111 Kodim 0904/Paser Resmi Ditutup
Target Pembangunan Melebihi Target 2.jpg)
MISI TUNTAS: Upacara penutupan TMMD ke-111 yang dipimpin Dandim 0904/Paser Letkol Czi Widya Wijanarko. IST.
TANA PASER- Kodim 0904/Paser mengadakan upacara penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) pada Rabu (14/7) bertempat di Aula Panglima Sentik, Makodim 0904/Paser.
Dandim 0904/Paser Letkol Czi Widya Wijanarko mengatakan, kegiatan TMMD dilaksanakan sesuai ekspektasi yang diharapkan.
“Kegiatan TMMD ke-111 berjalan dengan aman sesuai ekspektasi yang kita harapkan bersama, baik pembangunan fisik maupun non fisik dilakukan 100 persen,” ujar Widya.
Menurut Dandim, kegiatan TMMD di Desa Kerang Dayo, Kecamatan Batu Engau, yang dilaksanakan selama 30 hari melebihi target volume, utamanya pada pengerjaan pembukaan badan jalan. Sehingga kegiatan TMMD tersebut mendapat apresiasi baik dari Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, maupun dari Tim Asistensi PJO dari Mabes TNI-AD.
“Semua mengapresiasi kegiatan yang kita laksanakan. Alhamdulillah berjalan dengan sempurna, justru melebihi target yang sudah ditetapkan,” ucapnya.
Dandim melanjutkan, keberhasilan dalam pelaksanaan TMMD itu tak terlepas berkat kerjasama sinergi dari semua pihak, baik TNI, Polri, pemerintah daerah, masyarakat, serta stakeholder yang ada di tingkat kabupaten maupun kecamatan.
"Kita bisa menyelesaikan dengan baik, semua itu berkat kerjasama semua lini, bahu membahu untuk menyelesaikan bakti TNI, sehingga berjalan aman dan lancar,” tandasnya.
Dengan berakhirnya kegiatan TMMD ke-111, dia mengajak pemerintah daerah khususnya Kepala Desa Kerang Dayo maupun pihak masyarakat untuk sama-sama menjaga objek atau sasaran yang sudah dibangun melalui program TMMD, agar bisa dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat.
“Caranya menjaga tonase jangan berlebih. Saya harapkan nanti setelah ini, langsung dipasang plang (rambu) atau palang besi agar tidak ada truk yang bertonase besar masuk ke jalan itu. Karena jalan yang kita buat, belum kuat untuk kendaraan bertonase berat,” ungkapnya.
Pihaknya berpesan, jika ke depannya pembukaan jalan melalui TMMD Itu dilanjutkan oleh pemerintah daerah dengan memasukkan anggaran di tahun berjalan, diharapkan bisa sampai pada pengerasan.
“Kalau jalan itu dilanjutkan pemerintah daerah, jalannya diperkeras ataupun sampai diaspal, itu baru bisa dilewati truk-truk bertonase besar,” paparnya. (bp-9/cal)
